Postingan

Materi Posisi Pengelasan 2F dan 2G Pada Pipa

Gambar
Posisi pengelasan 2f dan 2g pipa materi dan bahan ajar Posisi 2F & 2G pada Pipa PROSEDUR PENGELASAN PIPA POSISI 2F DAN 2G a. Prosedur Umum ( review ) Secara umum, prosedur-prosedur yang harus dilakukan setiap kali akan, sedang dan setelah pengelasan adalah meliputi hal-hal berikut ini  : Adanya prosedur pertolongan pertama pada kecelakaan ( P3K ) dan prosedur penanganan kebakaran yang jelas/tertulis. Periksa sambungan-sambungan kabel las, yaitu dari mesin las ke kabel las dan dari kabel las ke benda kerja / meja las serta sambungan dengan tang elektroda. Harus diyakinkan, bahwa tiap sambungan terpasang secara benar dan rapat. Periksa saklar sumber tenaga, apakah telah dihidupkan. Pakai pakaian kerja yang aman. Berdiri secara seimbang dan dengan keadaan rileks. Selalu gunakan kaca mata pengaman ( bening ) selama bekerja. Periksa, apakah penghalang sinar las/ ruang las sudah tertutup secara benar. Konsentasi dengan pekerjaan. Setiap gerakan elektroda harus selalu terkontr

Materi Posisi Pengelasan 1F dan 1G Pada Pipa

Gambar
PENGELASAN 1F DAN 1G SMAW PADA PIPA MATERI DAN BAHAN 1F adalah Pengelasan sambungan sudut/fillet posisi sumbu simetri dapat diputar pada pipa dengan proses las busur manual. 1G adalah pengelasan sambungan tumpul / butt groove posisi sumbu simetri dapat di putar pada pipa dengan proses las busur manual. 1. Modul https://drive.google.com/file/d/1-5U7MlaY3BA1AkmJBZ2mEgEzSS7rnSvQ/view?usp=drivesdk 2. PPT https://drive.google.com/file/d/1nr4pylf5cK48VftINp350rBWwFSK_Yn7/view?usp=drivesdk 3. JOBSHEET https://drive.google.com/file/d/1EWEkYIfl3wR-rm5D52PsX4QmaAdlYt08/view?usp=drivesdk 4.VIDEO POSISI PENGELASAN 1F PIPA https://m.youtube.com/watch?v=z1rtY3pF-8U POSISI PENGELASAN 1G PIPA https://m.youtube.com/watch?v=dH8PPueVJ5k 5. SOAL 1F DAN 1G PIPA https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSe3iKsd76q93un10iUQagQDt5I9JKaN-Zfp2voFt-Y3Tolg-g/viewform?usp=sf_link

Materi Posisi Pengelasan 2F dan 2G Pada Pelat

Gambar
POSISI PENGELASAN 2F-2G POSISI PENGELASAN 2F   Adalah Posisi Horizontal sambungan sudut.Untuk pengelasan 2F, posisi benda kerja tegak lurus.Kemiringan elektroda 45° terhadap garis vertikal dan 10 sampai 20° terhadap garis vertikal kearah jalan elektroda. VIDEO POSISI PENGELASAN 2F POSISI PENGELASAN 2G  Adalah posisi mengelas dengan horizontal biasa disebut juga mengelas merata dimana kedudukan benda kerja dibuat tegak dan arah elektroda mengikuti horizontal .sewaktu mengelas elektroda dibuat miring sekitar 5 - 10°terhadap garis vertikal dan 70 - 80°kearah benda kerja VIDEO  POSISI PENGELASAN 2G                             Untuk Modul :  https://drive.google.com/file/d/1LNOR1Hx-vgpvxTpUYMAGAqs0vHvD0P8z/view?usp=sharing Untuk Power Point Silahkan Klik Link:  https://drive.google.com/file/d/1h_jKXIhY2i9CDu2Forbvp-FhtGp66wg9/view?usp=drivesdk Untuk Soal:  https://docs.google.com/forms/d/1NhNimL9tzBN57UVr13t9eSOM1lQH9J2fIQJIw8I5V9Y/edit?usp=drivesdk

Materi Posisi Pengelasan 1F dan 2G Pada Pelat

Gambar
Modul Pengelasan Posisi 1F 1G  Pengelasan SMAW Shield Metal Arc Welding  adalah proses pengelasan yang menggunakan panas untuk mencairkan material dasar atau logam induk dan elektroda (kawat las). Panas tersebut ditimbulkan oleh lompatan ion listrik yang terjadi antara katoda dan anoda (ujung elektroda dan permukaan plat yang akan dilas ). Panas yang timbul dari lompatan ion listrik ini besarnya dapat mencapai 4000o sampai 4500o Celcius. Proses terjadinya pengelasan karena adanya kontak antara ujung elektroda dan material dasar sehingga terjadi hubungan pendek dan saat terjadi hubungan pendek tersebut tukang las (welder) harus menarik elektrode sehingga terbentuk busur listrik yaitu lompatan ion yang menimbulkan panas. Panas akan mencairkan elektrode dan material dasar sehingga cairan elektrode dan cairan material dasar akan menyatu membentuk logam lasan (weld metal). Untuk menghasilkan busur yang baik dan konstan tukang las harus menjaga jarak ujung elektroda dan permukaan ma

POSISI PENGELASAN 1F & 1G PADA PIPA

Gambar
1.MODUL POSISI PENGELASAN 1F & 1G PIPA Posisi pengelasan 1F pipa     1F adalah Pengelasan sambungan sudut/fillet posisi sumbu simetri dapat diputar pada pipa dengan proses las busur manual. Pengertian pengelasan 1G pipa            1G adalah pengelasan sambungan tumpul / butt groove posisi sumbu simetri dapat di putar pada pipa dengan proses las busur manual. 2.PPT PENGELASAN 1F & 1G https://drive.google.com/file/d/0B8ybQBOD-f7EZ2h4SXdBUWFpUFk/view?usp=drivesdk 3. VIDEO POSISI PENGELASAN 1F & 1G PIPA VIDEO POSISI PENGELASAN 1F PIPA VIDEO POSISI PENGELASAN 1G PIPA 4.JOBSHEET A.   TUJUAN : Setelah melaksanakan pembelajaran peserta diharapkan akan mampu : 1.    Menggunakan peralatan dan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja. 2.    Mengatur penggunaan arus pengelasan sesuai dengan pekerjaan. 3.    Menyambung 2 pipa dengan menggunakan las listrik sesuai SOP B.   ALAT DAN BAHAN :        1. Alat : a.    Seperangkat peralataan las busur
Gambar
Posisi Pengelasan 4F dan 4G Pengelasan 4F Posisi 4F adalah pengelasan sambungan sudut atau fillet posisi atas kepala pada pelat dengan proses SMAW. Video Pengelasan 4F      Pengelasan 4G    Posis 4G adalah pengelasan sambungan tumpul atau butt posisi atas kepala pada  pelat dengan proses SMAW. Video Pengelasan 4G
Gambar
Posisi pengelasan 3F 3F Adalah Posisi Vertical sambungan sudut. Untuk pengelasan 3F, c airan logam cenderung mengalir kebawah. Kecenderungan penetesan dapat diperkecil dengan memiringkan elektroda 10 sampai 15° kebawah. Video Pengelasan 3F POSISI PENGELASAN 3 Posisi Tegak (Vertikal) , Mengelas posisi tegak adalah apabila dilakukan arah pengelasannya keatas atau kebawah. Pengelasan ini termasuk pengelasan yang paling sulit karena bahan cair yang mengalir atau menumpuk diarah bawah dapat diperkecil dengan kemiringan elektroda  sekitar 10º – 15º terhada garis vertikal  dan 70º – 85º terhadap benda kerja.                                Video Pengelasan 3G